Bagaimana bisa, Hitler, yang pada 1918 masih merupakan seorang serdadu penyendiri yang tak dikenal dan tanpa masa depan, beberapa tahun kemudän menjadi pemimpin dan juru selamat rakyat Jerman? Bagaimana bisa orang yang bukan siapa-siapa itu mengobarkan perang yang paling merusak dan membinasakan? George Van Vrekhem mengkaji berbagai literatur dalam bahasa Jerman, Inggris, Perancis, Belanda…