Kristus telah melayani kita. Sebab itu, kita juga dipanggil untuk melayani. Tiap orang percaya, tanpa kecuali, adalah pelayan Tuhan. Tetapi apa itu sebenarnya melayani? Yang pasti bukan sekadar bersibuk berbuat ini itu. Bukan pula hanya sebaras gereja. Dalam bentuk renungan yang penuh ilustrasi buku ini menguraikan kedalaman arti dan dimensi pelayanan, mulai dari fondasi dan visi sampai frustas…
Pendidikan watak, pemilihan jodoh, gejolak jiwa remaja, dilema ibu bekerja, krisis setengah baya, kehilangan anggota keluarga, hubungan anak-orang tua, suami-istri, mertua-menantu, dan interaksi sehari-hari dalam keluarga penuh dengan persoalan dan dinamika perasaan. Hal ini diuraikan dalam bentuk renungan yang mendalam secara teologis dan pedagogis, namun ringan, jelas dan enak dibaca. Buku i…
Untuk hidup bersama-sama dengan orang lain, kita perlu mau dan mampu sehati sepikir. Artinya, seperasaan dan sepikiran. Akan tetapi, dalam praktiknya itu susah. Lalu kita dipanggil untuk ”sehati sepikir dalam Tuhan”. Wah, itu lebih susah lagi. Apa maksud nya? Buku Seri Selamat ke-24 ini mengajak kita mencari pegangan untuk belajar hidup sehati sepikir dalam Kristus.
Keunikan iman Kristen adalah diri Yesus orang Nazaret. Kita berpegang pada diri dan ajaran-Nya sebagai orientasi perilaku kita. Namun diri dan ajaran Yesus penuh kedalaman yang terselubung. Buku ini menolong kita membuka selubung itu dan menyimak apa yang sebenarnya dimaksud oleh Yesus. Dikemas dalam bentuk 33 renungan yang mudah namun mendalam, buku ini cocok untuk warga gereja lama maupun ba…
Mungkin kita bukan sedarah sedaging, namun kita bisa dekat dan berkerabat. Kalau cakap mengelola hubungan secara bijak, kita dapat menikmati kebersamaan hidup. Kita semua berkerabat. Torang samua basudara!